Bahan Pembuatan Basreng ikan terdiri dari dua bahan utama yaitu tepung tapioka dan daging ikan, dengan tambahan bumbu dan diencerkan dengan air es, masing-masing bahan itu memiliki fungsi masing-masing dalam basreng.
Di artikel ini anda akan memahami fungsi ikan pada proses pembuatan adonan basreng, di antaranya adalah :
Fungsi Ikan pada Basreng :
1. Mengikat adonan basreng
Dalam proses pembuatan adonan basreng daging ikan, ikan berfungsi untuk mengikat tepung dan air, karena tepung tapioka tidak dapat berikatan dengan air dalam bentuk mentahnya.
Sehingga ikan yang dipakai harus berkualitas bagus agar protein dalam ikan belum rusak, selain itu kandungan ikan yang dipakai juga harus besar sekitar 40-60% dari adonan, agar adonan basreng bisa dicetak.
2. Memberikan rasa pada basreng ikan
Basreng memiliki rasa khas ikan, rasa basreng yang dihasilkan juga bergantung dari jenis daging ikan yang dipakai, biasanya basreng yang aroma dan rasanya terlalu amis menggunakan daging ikan jenis kuniran.
Untuk menghasilkan basreng dengan rasa ikan yang pas bisa memakai jenis ikan tenggiri, selain itu kualitas daging ikan yang dipakai juga harus baik, agar rasa yang dihasilkan juga enak.
3. Memberikan tekstur pada basreng
Selain pati pada tepung tapioka, protein pada daging ikan juga berfungsi memberikan basreng tekstur yang renyah, tanpa campuran daging ikan, tekstur basreng akan cenderung keras dan kurang renyah.
Maka pastikan anda menggunakan daging ikan yang berkualitas bagus, agar protein pada daging ikan yang digunakan sebagai bahan masih dalam kondisi bagus, sehingga tekstur basreng yang dihasilkan juga baik.
Demikianlah fungsi daging ikan pada proses pembuatan adonan basreng ikan, semoga artikel ini menambah wawasan anda semua, dan kesuksesan menyertai anda semua.