Basreng.com

6 Cara Memasarkan Usaha Basreng kepada Konsumen Gen Z

Memasarkan Usaha Basreng memerlukan strategi yang matang, terlebih apabila anda ingin membentuk pondasi yang kokoh dalam usaha bareng yang akan dibangun.

Secara umum target pasar pada usaha basreng adalah kalangan milenial yang lahir pada tahun 1981-1996 dan generasi z yang lahir pada tahun 1997-2012. Kedua generasi ini merupakan pemuda-pemudi dan berada pada Usia Produktif.

Usia Produktif untuk beberapa tahun kedepan akan didominasi oleh Gen Z, Gen Z memiliki kecenderungan sangat konsumtif dibandingkan dengan generasi sebelumnya. 

Hal ini menjadi berita baik untuk anda yang ingin menjadikan Gen Z sebagai target market Usaha Basreng Anda.

6 Cara Memasarkan Usaha Basreng kepada Konsumen Gen Z

Berikut ini Merupakan 6 Cara Memasarkan Usaha Basreng Kepada Gen Z:

1. Sosial Media yang Menarik

Generasi Z merupakan digital native, mereka lahir dengan kondisi perkembangan dunia digital yang sudah massive. Golongan masyarakat ini sangat dekat dengan internet, mereka mencari informasi dan ulasan dari internet

Buatlah Sosial Media Profile seperti instagram, facebook, Tiktok, dan twitter untuk usaha basreng yang akan diluncurkan.

Buatlah konten konten yang menarik dan berkualitas, seperti konten video pendek untuk tiktok dan instagram reels.

Anda bisa menggunakan canva untuk membuat konten images maupun video pendek, buatlah semenarik mungkin. Ingatlah satu hal dalam membuat konten usaha basreng anda, Lebih baik sedikit tapi berkualitas daripada banyak tapi tidak berkualitas.

2. Kolaborasi dengan Influencer

Cobalah memanfaatkan jasa influencer ketika melakukan marketing produk basreng yang akan dijual. Berilah penawaran yang menarik untuk para influencer tersebut.

Ingatlah ketika mencari influencer untuk usaha basreng anda, fokuskan pada mikro influencer. Micro influencer memiliki follower antara 1.000-10.000, influencer jenis ini biasanya memiliki follower yang sangat loyal dan engagement yang tinggi.

3. Video Marketing Produk Basreng

Buatlah Video Marketing untuk Produk Basreng anda yang sangat menggiurkan untuk konsumen. Video pendek 10-30 detik merupakan konten yang memiliki engagement paling tinggi dibandingkan video diatas 1 menit ataupun konten gambar.

Video Marketing Basreng yang telah dibuat dapat diupload di reels instagram, TikTok maupun short Youtube.

Cobalah berinteraksi dengan followermu untuk menjalin hubungan antara penjual dan pembeli, agar pembeli menjadi konsumen yang loyal.

4. Kontribusi Sosial

Generasi Z sangat menyukai perusahaan yang memiliki kontribusi sosial ke masyarakat. Hal ini ditunjukkan oleh penelitian dari Retail Dive yang menunjukkan 63% dari generasi z tertarik membeli produk karena dapat sekaligus berkontribusi secara sosial.

Ketika usaha basreng anda sudah berjalan cobalah untuk melakukan kegiatan sosial dan posting di sosial media. Hal ini untuk membuat Gen Z tertarik membeli produk basreng anda.

5. Kenali Konsumen Usaha Basreng anda

Menurut penelitian dari Penn Schoen Berland, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan untuk menyasar Generasi Z. Faktor Pertama adalah harga. Gen Z sensitif terhadap harga, mereka cenderung membandingkan harga basreng sebelum membeli sesuatu.

Kemudian Faktor kedua barulah, apakah produk tersebut dapat membantu mereka mencapai tujuan tertentu. Dan yang terakhir adalah keyakinan, cobalah membuat konsumen yakin terhadap Produk Usaha Basreng anda. 

Kumpulkanlah ulasan pelanggan dan buatlah itu menjadi materi promosi usaha basreng anda.

6. Konsisten

Konsisten adalah yang penting dalam memasarkan usaha basreng anda kepada konsumen Gen Z. Generasi ini cenderung tangguh dan keras kepala

Apabila mereka mendapatkan pengalaman pembelian yang buruk mereka tidak akan atau kecil kemungkinan membeli produk anda lagi. Tetapi apabila mereka mendapatkan pengalaman pembelian yang sangat menyenangkan mereka dapat menjadi konsumen loyal anda

Demikianlah tips memilih tepung tapioka untuk produksi basreng, tips ini bisa anda gunakan pula untuk produk selain basreng, semoga tips ini bermanfaat untuk anda yang mau usaha di bidang perbasrengan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *